Friday, 5 February 2016

Pergi kepasar bersama ibu


Pada hari jumat saya dan ibu saya pergi kepasar dengan mengendari sepeda motor kesayangan keluarga. Saya dan ibu saya berangkat dari rumah yg terletak di desa Penerokan,kecamatan Bajubang darat Km 42,kabupaten Batanghari, jambi Sumatra Selatan yang memerlukan waktu 30menit untuk sampai tujuan yaitu pasar jumat. Untuk mencapai pasar saya dan ibu harus melewati perkebunan karet yang sangat rimbun dikarenakan mayoritas pekerja penduduk desa Penerokan adalah petani karet atau sering disebut dengan penyadap getah. Sesampainya dipasar saya dan ibu memparkirkan kendaraan kita agar aman dari pencurian. Sesudah itu saya dan ibu saya langsung masuk kedalam pasar untuk berbelanja.
Dipasar Penerokan ini banyak sekali bebagai barang yang dijual dari berbagai daerah maupun dari luar daerah yaitu pulau padang. Saya dan ibu saya melihat banyak penjual sayur dibagian belakang pasar dan ibu saya sangat senang dengan apa yang dijual dipasar penerokan ini karena dipasar penerokan sudah tertata rapi buat penjual dan sangat memudah bagi pembeli untuk memilih dan mebeli ataupun ada tawar-menawar harga yang dijajakan oleh penjual ibu pun membeli sayur sangat banyak. Setelah membeli sayur ibu dan saya membeli pakaian yang terletak dibagian timur pasar. Pakaian dipasar ini tidak kalah saing dengan pakaian yang ada dikota besar harganya pun sangat terjangkau untuk para pembeli. Kemudian setelah berbelanja pakaian saya ditawarkan mobil mainan ini yang sangat saya suka dan saya tunggu-tunggu memilih mainan yang saya suka. Saya pun memilih mobil yang besar dan saya sangat senang berbelanja dan tidak lupa ibu membeli buah kesukaan yang saya suka yaitu buah apel yang sangat manis. Saya sangat senang pergi dengan ibu kepasar karena dengan ini saya bisa meminta dibelikan apa yang saya inginkan. Setelah berbelanja saya dan ibu pun menuju keparkiran untuk mengambil kendaraan untuk menuju pulang kerumah. Diparkiran ini sangatlah aman karna tempat sudah diatur dan disusun secara rapi, ini yang membuat parkir ini sangatlah rapi dan selain itu parkir dijaga oleh beberapa security atau hansip yang siap melayani dan mengayomi masyarakat yang ingin berbelanja dipasar tersebut. Selama perjalanan pulang saya dan ibu menikmati suasana rimbunnya pohon karet yang terbentang luas milik warga sekitar yang sangat indah dipandanng mata kita. Sesampainya dirumah saya dan ibu disambut oleh ayah yang sudah menunggu dirumah lalu kita membuka hasil dari perbelanjaan yang sudah kita beli dipasar dan menikmati buah yang sudah kita beli. Kemudian ibu memasak sayuran yang sudah dibeli olehnya untuk dijadikan sajian makan malam oleh keluarga sedangkan saya memainkan mainan yang sudah dibelikan oleh ibu dihalaman rumah bersama teman-teman dengan sesuka hati. Tidak lama kemudian ibu memanggil saya pun menghampiri ibu ternyata masakannya sudah matang dan saya diharuskan merasakan hasil masakannya. Ternyata masakan sangatlah enak dan lezat tidak ada bandingannya dengan masakan lainnya saya bangga punya ibu super hebat. Hari semakin menuju malam saya pun bergegas menuju kekamar mandi untuk membersikan badan yang sangat kotor. Setelah mandi saya pun berkumpul bersama keluarga untuk melakukan ibadah bersama disinilah rasa kebersamaan sangat terasa karna keluarga tiang utama dalam keluarga yang bahagia kemudia setelah ibadah kita lanjutkan untuk makan bersama yang sudah dimasakan oleh ibu yang dibeli dari pasar bersama saya dipasar.

No comments:

Post a Comment